Klik Solo – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo bersama Jaksa Agung HM Prasetyo, menyaksikan gelaran wayang kulit.
Acara pertunjukan wayang kulit semalam suntuk di De’ Tjolomadoe, Karanganyar, Jawa Tengah, sabtu (10/10/2018).
Pertunjukan wayang kulit tersebut dibawakan oleh dalang, yaitu Ki Warseno Slenk dan Ki Purbo Asmoro.
Pertunjukan wayang kulit dengan judul Sesaji Rajasuya tersebut merupakan rangkaian acara memeringati Hari Wayang Sedunia.
Tjahjo mengungkapkan bahwa gelaran wayang kulit merupakan bentuk apresiasi dan kecintaan serta pelesatarian terhadap budaya lokal, khususnya wayang kulit.
” Dengan seni pertunjukkan wayang kulit, terutama masyarakat Jawa memiliki dampak sangat positif dan efektif sebagai salah satu sarana sosialiasi khususnya memberikan pendidikan politik bagi masyarakat” ungkap Tjahjo.
Lebih lanjut Mendagri Tjahjo menuturkan, khususnya di tahun politik sekarang ini kita dihadapkan dengan Pemilu Serentak 2019, melalui gelaran wayang kulit dapat menyisipkan materi pendidikan politik yang santun, cerdas dan lebih beretika agar semua pihak menciptakan suasana yang rukun, aman dan damai.
“Gunakan berbagai saluran media pendidikan politik yang mudah dipahami, menarik, menghibur salah satunya ya dengan media gelaran wayang kulit” pungkasnya. (Les)