
Reporter : Adityaputra Dewantara
Pada lanjutan liga premier Inggris pada pekan ke-37. Tersaji perang krusial di Villa Park antara Arsenal dan Aston Villa. Perang tersebut dikatakan krusial karena kedua tim sama-sama membutuhkan tiga poin penting demi tujuan yang berbeda.
Arsenal membutuhkan tiga poin untuk memperjuang citra mereka sebagai klub besar demi membuka peluang mengakhiri musim di zona eropa yakni posisi 6 besar, Arsenal yang hanya terpaut enam angka dari peringkat 6 klasmen sementara, Wolverhampton Wanderes yang sudah memainkan laga lebih dulu. Jika Arsenal menang dalam peperangan melawan Villa maka mereka akan memangkas jarak menjadi tiga poin untuk mencapai zona eropa.
Sama halnya dengan Aston Villa yang sangat membutuhkan tiga poin pada peperangan besar di Villa Park demi menjaga asa tetap berlaga di liga premier Inggris musim depan dan keluar dari jurang degradasi yang hanya terpaut tiga angka dari peringkat 17 klasmen sementara, Watford yang sudah bermain lebih dulu dan kalah. Artinya jika Aston Villa memenangkan peperangan melawan Arsenal maka kesempatan tersebut terbuka lebar.
Peperangan yang cukup alot, ternyata tidak sesuai dengan perjudian nama besar Arsenal. Arsenal yang seharusnya diatas meja perjudian dapat mengalahkan Aston Villa dengan mudah harus bertindak sebagai seorang Robinhood dan merelakan harga diri mereka sebagai klub besar yang harus gagal masuk zona eropa yakni posisi 6 besar, Arsenal yang rela membagikan tiga poinnya kepada Aston Villa agar mereka tetap bertahan di liga premier Inggris musim depan. Sangat dermawan sekali pahlawan yang bernama Arsenal.