Shadow

Tiga Penyakit Terbanyak Pasca Tsunami: Hipertensi, Gastritis, dan Luka-luka

Klik Lampung – Sebanyak 6 pasien korban tsunami di Pos Kesehatan Kunjir, Kecamatan Rajabasa, Lampung, telah terlayani. Keenam pasien itu terdiri dari 4 orang dewasa dan 2 orang Lansia.

Tiga penyakit terbanyak adalah hipertensi, gastritis, dan luka ringan akibat tsunami. Namun demikian dalam melakukan pelayanan di pos kesehatan, tim cluster kesehatan masih menghadapi beberapa kendala, yakni akses jalan dan sampah lingkungan.
Akses jalan masuk ke lokasi diketahui tidak sesuai aturan Dinas Perhubungan, yakni masuk lewat Kalianda, Canti, Way Muli, Kunjir, keluar lewat Gayam sehingga menyebabkan jalanan menjadi macet padat merayap.
Selain itu di sekitaran posko masih terlihat penumpukan sampah. Manajemen sampah dilakukan dengan dikumpulkan di kantung plastik kemudian dibakar.
Dalam penggunaan air, sementara ini pengungsi menggunakan air PDAM dan air pegunungan. Tersedia 8 jamban yang bisa digunakan, terdiri dari 4 toilet dan 4 WC portable.
Berbeda dengan kondisi di pos pengungsian wiilayah Gunung Sukaraja. Kondisi sampah di sekitar tempat pengungsi dinilai kurang baik dan belum ada penampungan sampah.
Ditambah belum tersedianya jamban sehingga mengharuskan pengungsi melakukan aktifitas di sungai. Terkait pengolaan sampah maupun penggunaan jamban, tim cluster kesehatan sudah memberikan penyuluhan secara personal kepada pengungsi, baik penyuluhan terkait kesehatan lingkungan maupun PHBS.
Selanjutnya, hari ini akan dilakukan kegiatan vektor nyamuk dan lalat di Desa Sukaraja bagian bawah pegunungan, pemeriksaan kualitas air bersih di Desa Kunjir, membantu pelayanan medis di Pos Kesehatan Kunjir, melakukan penyuluhan PHBS kepada pengungsi, mendistribusikan bantuan logistik kepada yang membutuhkan, dan melakukan abatisasi di tempat penampungan air di posko Kunjir.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *