
Hiburan – Dunia sinema Indonesia menyambut kehadiran sutradara baru dengan latar belakang yang unik dan kaya pengalaman: Hendra Lee. Dikenal sebagai sosok yang mencintai pekerjaannya, Lee kini naik kelas dari peran di belakang layar aksi menjadi pemimpin utama di kursi sutradara.
Nama Hendra Lee mulai dikenal luas berkat film horor layar lebar yang akan segera tayang, “Pocong Merah” , di bawah naungan Checklist Cinema. Namun, perjalanan karirnya adalah kisah yang menarik.
Dari Aksi Panggung ke Asisten Sutradara
Mengawali langkahnya di industri perfilman sebagai Pencatat Adegan (Script Supervisor) di Verona Picture pada 2019-2021 , Hendra kemudian memperkaya spektrum kemampuannya dengan mengambil peran sebagai Asisten Sutradara di rumah produksi Sinemart. Ia tercatat terlibat dalam sinetron populer seperti Takdir Cinta yang Kupilih (2022-2024), Hidayah Cinta, dan Saleha.
Kemampuan Hendra tidak terbatas pada drama. Ia juga memiliki keahlian dalam adegan laga. Terbukti, ia pernah menjabat sebagai Action Director untuk sinetron Avisa Putri Samudra dan Putri Duyung Dan 1001 Keajaiban (MNCTV). Bahkan, ia juga berpengalaman sebagai Stuntman/Stunt Double dalam film layar lebar Pulung Gantung: Pati Ngendat (2025) dan beberapa serial TV lainnya.
Filosofi Film yang Sukses
Kini, sebagai Sutradara penuh, Hendra Lee membawa filosofi kuat dalam setiap karyanya. “Ketika Saya Membuat Sebuah Film, ada beberapa unsur yang harus ada di dalamnya, seperti Rasa, isi dan kunci, serta Pelajaran positif dalam film tersebut Harus bisa sampai Ke Penonton,” jelasnya.
Bagi Lee, sebuah film dapat dikatakan sukses ketika semua unsur tersebut dapat dinikmati oleh penonton. Filosofi ini jelas akan tertuang dalam proyek terbarunya,
Dengan perpaduan keahlian teknis, pemahaman mendalam tentang alur cerita, dan pengalaman langsung dalam aksi, Hendra Lee berada di eskalator yang tepat untuk menorehkan karya yang berkualitas dan berkesan di industri perfilman Indonesia.
(Istimewa)
