Shadow

PKS Bogor Bagikan 50.000 Paket Qurban Untuk Masyarakat

Cibinong, Klikterus.com – PKS Kabupaten Bogor melakukan pemotongan hewan kurban sejumlah enam ekor sapi di halaman kantor DPD PKS Kabupaten Bogor, Jl Tegar Beriman, Cibinong (Senin, 11/7/2022). Kegiatan ini merupakan rangkaian pelaksanaan perayaan Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriyah. Hadir dalam pemotongan hewan kurban, Ketua DPD PKS Kabupaten Bogor Dedi Aroza, M.Si., dan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor Agus Salim, Lc.

Dedi menjelaskan pemotongan hewan kurban dilakukan sejak Ahad (10/7/2022). Dalam pelaksanaannya, pemotongan hewan kurban disesuaikan dengan lokasi pembagian daging kurban, jadi tidak di satu tempat saja.

“Sejak Ahad kemarin, beberapa kecamatan telah melangsungkan penyembelihan huwan kurban.Dan data yang kami terima hingga sore ini (Senin, 11/7/2022-red), telah dilaksanakan pemotongan hewan kurban sebanyak 187 ekor sapi dan 697 ekor kambing. Jumlah paket kurban yang dibagikan sebanyak 45.000 bungkus,” ungkap Dedi.

Menurut Dedi, pelaksanaan kurban kali ini tetap mengikuti protokol seperti pada dua tahun masa pandemi di mana warga tidak diperkenankan berkerumun. Sebab itu, pembagian paket kurban diantarkan oleh panitia ke rumah warga.

“Kami antarkan paket kurban ke rumah warga, sehingga masyarakat dapat terlayani dengan baik,” imbuhnya.

Menjawab pertanyaan siapa saja pekurban yang menyalurkan hewan kurban melalui PKS? Dedi merinci perolehan hewan kurban dari anggota dewan pusat, propinsi, kabupaten, serta anggota PKS yang disalurkan melalui struktur terdekat.

“Paket kurban sejumlah 45 000 itu merupakan rangkaian program tebar 1,5 juta paket kurban 1443 Hijriah yang digulirkan oleh DPP PKS. Tujuannya agar warga dapat kebahagiaan dalam perayaan Hari Raya Idul Adha kali ini,” lanjutnya.

Dedi tidak menampik bahwa program ini merupakan bentuk kepedulian terhadap warga dengan kondisi ekonomi yang kurang menggembirakan.

“Betul, sebagaimana kita ketahui bahwa kondisi ekonomi masyarakat belum sepenuhnya pulih setelah melewati masa pandemi yang berat. Untuk itu, momentum berkurban menjadi sarana menjalin solidaritas dan kepedulian terhadap sesama. Dan merupakan bentuk meneladani keteguhan Nabi Ibrahim AS,” pungkas Dedi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *