Klik Jakarta – Menpora Imam Nahrawi menerima Pengurus Yayasan Sinar Warna Nusantara, di Kediaman Widya Chandra III/14, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (11/12) siang. Kedatangan Ketua Yayasan Suryo Wirawan dan rombongan untuk menyampaikan wujud kepedulian terhadap pengembangan olahraga tanah air khususnya Pencak Silat dengan menggelar kompetisi dan festival.
Tahun 2018 ini menjadi tahun ke-5 penyelenggaraan kompetisi dan festival Pencak Silat yang akan diikuti oleh pelajar SD, SMP, SMA, dan mahasiswa Perguruan Tinggi umum.Sebuah perjuangan dan konsistensi yang terus ingin dibangun demi citra diri olahraga beladiri asli warisan leluhur bangsa.
“Alhamdulillah rezeki kami digelaran ke-5 ini dapat bertemu langsung Pak Menpora. Kami berharap Pak Menteri berkenan membuka dan memberikan motivasi. Kompetisi tanggal 19-21 Desember ini, dengan peserta 500 hingga 600. Sedangkan tanggal 21-24 dilanjutkan dengan festival seninya, keduanya di GOR Ciracas,” ucap Suryo.
Menanggapi laporan dan permintaan pengurus dan panitia dari Yayasan Sinar Warna Nusantara tersebut, Menpora mengharapkan Pencak Silat benar-benar menjadi ikon Indonesia. Perjuangan untuk terus menduniakan cabor yang menyumbang banyak medali pada Asian Games yang lalu harus terus dilakukan oleh seluruh komponen bangsa.
“Terima kasih atas partisipasinya untuk terus menduniakan Pencak Silat. Saya harap terus dikemas sampai industrinya. Perjuangkan terus sampai baju, udeng, atau peralatannya mempunyai standart yang ditentukan oleh Indonesia, karena ini olahraga asli bangsa kita. Promosikan terus agar siapapun yang datang ke Indonesia ingin tahu dan belajar Pencak Silat, dan kita perjuangkan pada 2020 nanti bisa masuk eksebisi Olympiade Tokyo,” tegas Menpra.
Hadir dalam audiensi, Deputi Pembudayaan Olahraga Raden Isnanta, Deputi Peningkatan Prestasi Olahraga Mulyana, Sesdep Pemeberdayaan Pemuda Esa Sukmawijaya, dari Panitia Penyelenggara ada Ketua Ridwan Harunisa, Ketua Pertandingan Yodhi Pramudya, dan Koordinator Lapangan Santoso.